Kenapa Nyamuk Suka Bunyi di Telinga Manusia?

Kenapa Nyamuk Suka Bunyi di Telinga Manusia?
Dongeng Nyamuk

Dongeng sebelum tidur.

Apakah kamu pernah dibacain dongeng sama orang tua, ayah atau ibu?


Saya sih sering dibacain dongeng sama bapak. Meski nggak setiap malam, bapak sesekali bacain dongeng pengantar tidur sambil membelai rambut saya. Kadang nggak selalu baca, bapak juga bisa bercerita apa saja biar anaknya bisa tidur cepat.


Salah satu dongeng pengantar tidur yang diceritain sama bapak dan masih saya ingat sampai saat ini adalah certia yang berjudul "Kenapa Nyamuk Suka Bunyi di Telinga Manusia?" dalam versi bahasa Sunda.


Tapi, mohon maaf karena ceritanya nggak seseru yang diceritkan sama bapak. Maklum udah puluhan tahun, saya udah agak lupa.


Kenapa Nyamuk Suka Bunyi di Telinga Manusia?

Zaman dahulu kala diceritakan ada sebuah kerajaan nyamuk yang dipimpin oleh nyamuk betina. Kerajaan tersebut terkenal kaya raya dan memiliki ribuan tentara yang gagah perkasa serta memiliki patih yang sangat setia kepada ratu dan negaranya.


Kehidupan Sang Ratu nyamuk sangat mewah, pakaian serba bagus, perhiasan emas gelang dan anting-anting (sueng dalam bahasa Sunda) membuatnya terlihat cantik dan berwibawa. Semua rakyatnya tunduk dan hormat kepadanya.


Di suatu malam sunyi sepi, ada sesosok manusia yang diam-diam masuk ke kerajaan nyamuk tanpa sepengetahuan tentara yang sedang berjaga karena mereka tengah tertidur pulas. 


Manusia penyusup tersebut kemudian masuk ke kamar ratu nyamuk, kebetulan sang ratu pun sudah tidur lelap. Diam-diam penyusup mendekat, kemudian melepas  anting-anting emas dari telinga ratu nyamuk.


Tapi, nasib sial dialami penyusup karena baru bisa melepas satu anting-anting, ratu nyamuk keburu bangun dan ia merasa kaget karena melihat ada pencuri di kamarnya. Kemudian ratu pun berteriak minta tolong.


Pencuri pun kaget dan langsung melarikan diri sambil membawa anting-anting emas yang cuma sebelah.


Ketika mendengar teriakan dari kamar sang ratu, bala tentara nyamuk langsung mengejar pencuri, tapi anehnya manusia pencuri sueng emas tersebut nggak terkejar.


Keesokan harinya ratu nyamuk memerintahkan semua bala tentara dan rakyatnya agar mencari sueng emas yang dicuri oleh manusia tersebut. Harus dicari dan diperiksa di setiap telinga manusia sambil berbunyi sueng…., sueng…., sueng….!


Sejak saat itu hingga sat ini, semua jenis nyamuk mencari pasangan anting-anting emas milik sang ratu. Mereka mencari dan memeriksa semua telinga manusia sambil berbunyi sueng…., sueng…., sueng….!


TAMAT


Ini bukan sejarah Kenapa Nyamuk Suka Bunyi di Telinga Manusia. Tapi hanya sebuah cerita pengantar tidur.


Keesokan harinya bapak bilang bahwa cerita Kenapa Nyamuk Suka Bunyi di Telinga Manusia? mengandung pesan moral. “Kamu jangan mengambil barang atau hak milik orang lain yang bukan milik kita sendiri. Karena orang tersebut nggak akan rela ketika sesuatu yang dimilikinya diambil oleh orang lain dan dia akan mencarinya."


Nah, kamu nak! Kalau mau mencapai sesuatu harus berusaha pantang menyerah agar bisa mencapai semua cita-cita atau impian yang ingin kamu raih. Seperti tentara nyamuk dalam dongeng tadi malam, mereka terus berusaha mencari sueng emas milik sang ratu dari dulu hingga sekarang.


Tunggu dongeng pengantar tidur lainnya ya, saya mau ingat-ingat dulu ceritanya.

Terima kasih atas kunjungannya